Minggu, 20 Oktober 2013

Syafaat

Riyadhush Shalihin; Iman Nawawi; hadits-hadits tentang Syafaat

Allah Ta’ala berfirman: “Siapa saja yang memberikan syafaat yang baik, niscaya ia akan memperoleh bagian (pahala) daripadanya.” (an-Nisaa’: 85)

Dasi Abu Musa al-Asy’ari ra. ia berkata: “Apabila ada orang yang datang kepada Nabi saw. untuk meminta pertolongan, maka beliau memandang siapa saja yang berada di hadapannya dan bersabda: “Berilah pertolongan, niscaya kamu akan memperoleh pahala, karena Allah selalu memenuhi apa yang diucapkan oleh Nabi-Nya apapun yang disukainya.” (HR Bukhari dan Muslim)
Dalam riwayat lain dikatakan: “Apapun yang dikehendakinya.”

Dari Ibnu Abbas ra. ia menceritakan tentang Barirah dan suaminya: Nabi saw. bersabda kepada Barirah: “Andai saja kamu kembali kepada suamimu.” Barirah berkata: “Wahai Rasulallah, engkau menyuruh saya?” Beliau bersabda: “Tidak. Saya hanya menganjurkan.” Barirah menjawab: “Kalau begitu saya tidak ingin kembali kepadanya.” (HR Bukhari)

*Barirah adalah istri Mughits. Keduanya hamba sahaya. Ketika Barirah merdeka, ia berhak meneruskan perkawinan atau melepaskan, sedangkan suaminya masih mencintainya. Oleh karena itu Nabi saw. menganjurkan: “Andai saja kamu mau kembali kepadanya, kasihan suamimu.” Ini contoh syafaat, atau suatu usaha kebaikan dengan jasa-jasa baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar