Selasa, 29 Oktober 2013

Adab (Tata Cara) Minta Izin


Riyadhush Shalihin; Imam Nawawi; hadits Bukhari-Muslim

Allah berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu, sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya.” (an-Nuur: 27)

Allah berfirman: “Dan apabila anak-anakmu telah sampai umur baligh, maka hendaklah mereka meminta izin seperti orang-orang yang sebelum mereka meminta izin.” (an-Nuur: 29)

Dari Abu Musa al-Asy’ari, ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: “Minta izin itu sampai tiga kali. Apabila diizinkan maka masuklah kamu dan apabila tidak diizinkan maka pulanglah kamu.” (HR Bukhari dan Muslim)

Dari Sahal bin Sa’ad ra. ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya minta izin itu dijadikan ketentuan karena untuk menjaga pandangan mata.” (HR Bukhari dan Muslim)

Dari Rabi’iy bin Hirasy ia berkata: “Seseorang dari bani ‘Amir menceritakan kepada kami sewaktu ia minta izin untuk masuk ke rumah Nabi saw. dan waktu itu beliau berada di dalam rumah. Orang itu mengucapkan: “Bolehkah saya masuk?” Kemudian Rasulullah saw. bersabda kepada pelayannya: “Keluarlah dan ajarkanlah kepada orang itu tentang tata cara meminta izin, katakanlah kepadanya: “Ucapkanlah Assalaamu ‘alaikum, bolehkah saya masuk?” Orang itu mendengar apa yang disabdakan oleh Nabi, maka ia mengucapkan: “Assalaamu ‘alaikum, bolehkah saya masuk?” Kemudian Nabi saw. memberi izin kepadanya, dan ia pun terus masuk.” (HR Abu Dawud)

Dari Kildah bin Hanbal ra. ia berkata: Saya datang ke rumah Nabi saw. dan langsung masuk tanpa mengucapkan salam, kemudian Nabi saw. bersabda: “Kembalilah, dan ucapkanlah: assalaamu ‘alaikum, bolehkah saya masuk?” (HR Abu Dawud dan Turmudzi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar